Sejarah dan Kandungan "Si Pahit" Tanaman Pare (Momordica Charantia L.)

Hampir semua orang akan pasti menjawab pahit jika ditanya rasa dari sayuran yang memiliki nama ilmiah Momordica charantia L. Apa teman-teman sudah tau sejarah dan kandungan super dari si pahit ini, jika belum mari simak artikel ini sampai selesai

  Pare merupakan sayuran buah yang banyak ditanam di pekarangan rumah. Tumbuhnya merambat dengan bantuan sulur dan panjang batangnya bisa lebih dari 4 meter. Batangnya memiliki ukuran kecil dan mempunyai cabang
yang banyak.

Sejarah Tanaman Pare

  Sayuran dengan buah yang meniliki rasa pahit ini, sudah ditanam sejak ratusan tahun silam di daetah Asia hingga ke Amerika. Tetapi belum ada catatan sejarah yang menjelaskanbasal usul tanaman pare. Beberapa ahli botani menyatakan bahwa pare sebagai tanaman asli dari kawasan Asia tropis lebih tepatnya India dan China bagian Selatan. 

Sayuran pare selain dimanfaatkan untuk dimasak, pare juga dikenal di dunia memiliki kandungan gizk tinggi dan bisa dijadikan obat. 

Klasifikasi Tanaman Pare

  Untuk klasifikasi tanaman pare adalah sebagai berikut :

• Divisi             : Spermatophyta
• Sub Divisi     : Angiospermae
• Kelas              : Dicotyledoneae
• Bangsa           : Cucurbitales
• Suku               : Cucurbitaceae
• Marga             : Momordica
• Spesies           : Momordica Charantia L.

Morfologi Tanaman Pare

  Tanaman pare termasuk tanaman tahunan, tumbuhnya merambat, percabangan banyak, dan memiliki bau khas yang tidak enak. 

a. Akar 

  Tanaman pare mempunyai akar tunggang yang lurus masuk kedalam tanah. Akar tanaman pare kuat karena termasuk tanaman tahunan.

b. Batang

  Tanaman pare mempunyai batang yang panjangnya kurang lebih 4-5 m, dan pada batang tanaman yang masih muda terdapat bulu-bulu.

c. Daun

  Tanaman pare termasuk berdaun tunggal, bertangkai panjang yang kedudukannya berseling, bentuk bulat panjang, helai daun berbagi 5-7. Daun tanaman pare berwarna hijau tua.

d. Bunga

  Tanaman pare memiliki 2  kelamin. Bunga tanaman pare bertipe tunggal dan mahkota bunga berwarna kuning.

e. Buah

  Tanaman pare yang dikonsumsi adala buahnya,  Buah pare berwarma hijau muda, berbentuk memanjang antara 10-20 cm tergantung jenis dan varietasnya, permukaan buah terdapat bintil-bintil yang tidak beraturan. Buahnya memiliki rasa yang khas yaitu pahit. 

f. Biji

  Tanaman pare memiliki biji yang terdapat didalam buah pare. Warna biji coklat kekuniangan, teksturnya keras, dan bentuknya pipih memanjang. 

Baca juga : Sejarah Kubis Bunga

Kandungan Gizi Dan Manfaat Pare

  Didalam 100 gram sayur pare yang dimasak dengan direbus dan ditiriskan, terdapat berbagai macam kandungan gizi maupun mineral seperti : 

• Karbohidrat
• Kalori
• Protein
• Gula
• Serat
• Lemak
• Vitamin A
• Vitamin C
• Vitamin E
• Vitamin K
• Vitamin B1, B2, B3, B5, B6, dan B9
• Kalsium
• Zat besi
• Magnesium
• Fosfor
• Potassium
• Sodium
• Seng (zinc)

   Selain kaya akan kandungan gizi, pare juga memiliki beberapa khasiat yang bermanfaat untuk kesehatan Seperti :

• Mengendalikan penyakit diabetes
• Meningkatkan kesehatan pernapasan
• Meningkatkan kesehatan kulit
• meningkatkan sistem kekebalan tubuh
• Mengurangi risiko penyakit kanker

Terima Kasih, Semoga bermanfaat.

Bagikan