Rahasia Pentingnya Konsumsi Labu Siam

Buah labu siam memiliki rasa yang enak dan dapat dijadikan lauk setelah direbus dan dapat juga dimakan mentah sebagai lalapan. Selain itu, labu siam mempunyai kandungan gizi yang tinggi dan komposisi gizi yang cukup lengkap.

Labu siam memiliki banyak kandungan gizi, salah satunya adalah serat nabati yang dijadikan sumber serat makanan. Labu siam memiliki kandungan pektin sebesar 6,7%. Pektin merupakan komponen serat pada dinding sel tumbuhan. Pektin ini berguna dalam pembentukan gel dan bahan penstabil pada pembuatan jely, selai, dan sari buah.

Mengonsumsi serat dalam jumlah yang cukup juga baik untuk mengatasi sembelit dan aman untuk lambung yang sensitif atau radang usus.

Labu siam dipercaya digunakan sebagai tumbuhan obat oleh masyarakat. Bagian tanaman yang digunakan agar diperoleh masing-masing aktivitas biologi dan farmakologi tersebut tidak selalu sama, misalnya agar diperoleh aktivitas sebagai antihiperlipidemia digunakan bagian daging buah dari labu siam.

Pengolahan untuk mendapatkan efek tersebut untuk buah labu siam biasanya dijadikan minuman seperti jus terlebih dahulu.

Dalam bidang pengobatan, labu siam memiliki aktivitas diuretik, anti hiperlipidemia, anti inflamasi , dan penurunan kadar glukosa darah.

Saponin sangat bermanfaat dalam menghambat dan mencegah penyerapan kolesterol dalam tubuh. Alkaloid mampu meperlancar peredaran darah sehingga dapat mencegah stroke, sedangkan tanin memiliki aktivitas antimikroba.

Senyawa polifenol, antosianin, dan flavonoid memiliki aktivitas antioksidan, menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan tekanan darah, membantu mencegah kanker, dan membantu menghentikan proses inflamasi

0 Response to "Rahasia Pentingnya Konsumsi Labu Siam"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel